
Paris, Senin – Mantan pembalap MotoGP Valentino Rossi mengaku sangat antusias menghadapi Kejuaraan Ketahanan (Endurance) Le Mans 24 Jam yang akan digelar pada 15-16 Juni 2024 mendatang. Pembalap legendaris berusia 45 tahun ini menyatakan bahwa mengikuti Le Mans 24 Jam merupakan salah satu impian utamanya sejak awal karirnya di dunia balap motor.
“Saat saya memulai olahraga motor, mengikuti Le Mans 24 Jam adalah tujuan pertama saya, karena ini balapan paling bergengsi di dunia,” kata Rossi dalam wawancara dengan AFP.
Sejak pensiun dari kelas premier MotoGP pada 2021, Rossi telah mengalihkan fokusnya ke Kejuaraan Ketahanan (Endurance) Dunia (WEC) bersama tim BMW GT3 WRT. Tahun lalu, Rossi sudah mendapatkan kesempatan untuk menjajal sirkuit Le Mans dan mengaku sangat menikmati pengalaman tersebut.
“Suatu kehormatan bisa berkompetisi di Le Mans,” ujar Rossi. “Tahun lalu saya bisa menjajal sirkuitnya dan saya sangat menikmatinya.
“Juara dunia MotoGP sembilan kali ini tidak menampik bahwa tuntutan di Le Mans sangat tinggi. Balapan mobil jarak jauh ini memiliki tantangan yang berbeda dibandingkan balap sepeda motor, namun Rossi melihat beberapa kesamaan antara keduanya.
“Meski gagal finis di Spa, saya kini berada pada peringkat 10 klasemen kejuaraan dunia GT3,” kata Rossi.“Saya sangat menyukai balapan 24 jam dan saya sudah menyelesaikan tiga balapan di antaranya.
”Rossi menyoroti perbedaan signifikan antara balapan MotoGP dan balap ketahanan. Jika balapan MotoGP biasanya berlangsung selama 45 menit, balap ketahanan bisa berlangsung hingga berjam-jam lamanya, membutuhkan strategi yang matang dan konsentrasi tinggi. Meskipun demikian, terdapat pula kesamaan, terutama dalam hal pengereman, menentukan jalur yang tepat, dan menginjak gas di saat yang tepat.
“Namun, ada juga persamaannya, seperti pengereman, bagaimana menemukan jalur yang tepat, menginjak gas di saat yang tepat… Sangat berbeda dan serupa di saat yang bersamaan,” tambah Rossi.
Mengenai masa depan karirnya di balap ketahanan, Rossi mengaku tidak memiliki target spesifik mengenai berapa lama ia akan terus berkompetisi. Ia hanya berharap bisa terus menikmati setiap balapan dan tetap kompetitif selama mungkin.
“Selama saya bisa cepat dan menikmatinya, saya tentu akan melanjutkannya. Jadi, mengapa tidak (balapan) hingga untuk 10 tahun lagi?” kata Rossi dengan optimis.
Valentino Rossi yang telah mencatatkan sejarah gemilang di dunia MotoGP kini siap menorehkan prestasi baru di ajang balap ketahanan, menjanjikan tantangan dan pengalaman baru bagi sang legenda balap motor ini. Para penggemar dan pecinta balap di seluruh dunia tentu menantikan aksi Rossi di Le Mans 24 Jam 2024.