TANA TORAJA – Sebuah video yang beredar luas di media sosial memicu kemarahan warga Tana Toraja, Sulawesi Selatan. Video tersebut menunjukkan aksi truk sedot tinja milik Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Tana Toraja membuang kotoran manusia sembarangan di pinggir jalan.
Peristiwa ini dikabarkan terjadi pada Senin (9/12/2024), berdasarkan keterangan warga setempat. Dalam rekaman tersebut, tampak dua petugas DPU Tana Toraja menurunkan limbah tinja ke area terbuka yang berada di dekat kebun warga.
Seorang warga yang kebetulan melintas langsung menegur sopir dan kernet truk. Namun, sopir truk dengan santai menjawab bahwa tindakan itu dilakukan atas instruksi Bupati Tana Toraja melalui Kepala Dinas Pekerjaan Umum. Mereka mengklaim bahwa lokasi tersebut adalah area yang disediakan dinas lingkungan untuk membuang limbah.
Kejadian ini memancing reaksi keras dari warga, yang mengeluhkan bau menyengat akibat tumpahan limbah tersebut. Seorang pemerhati lingkungan bernama David turut angkat bicara. Ia menilai tindakan ini sebagai bentuk kelalaian serius yang mencemari lingkungan.
“Ini tindakan yang tidak bisa diterima. Pembuangan limbah secara sembarangan ini tidak hanya merusak lingkungan, tetapi juga mengganggu kenyamanan warga sekitar. Hal ini harus menjadi perhatian serius,” ungkap David dalam pesan kepada media pada Selasa (10/12/2024).
David juga meminta agar video ini terus diviralkan untuk menekan pemerintah daerah segera mengambil tindakan. Warga setempat berharap ada langkah tegas dari pihak berwenang agar kejadian serupa tidak lagi terjadi.
Video tersebut telah memicu diskusi hangat di berbagai platform media sosial, menyoroti lemahnya pengelolaan limbah di daerah tersebut. Masyarakat menunggu respons tegas dari pemerintah untuk menuntaskan masalah ini.
SouthSulawesiNews25.com
