
SouthSulawesiNews25.com – Upaya penyelundupan narkotika berskala besar berhasil digagalkan oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) dalam sebuah operasi gabungan yang melibatkan berbagai instansi terkait. BNN menyita 2,76 kg heroin, 9,83 kg sabu-sabu, dan 114,23 kg ganja dari tangan delapan tersangka yang terlibat dalam tiga kasus berbeda.
Keberhasilan ini disampaikan oleh Deputi Pemberantasan BNN, Irjen Pol. I Wayan Sugiri, dalam konferensi pers di Jakarta, Jumat (4/10/2024). “Kolaborasi yang kuat antara BNN, TNI, Polri, Bea Cukai, serta otoritas lainnya menjadi kunci dalam pengungkapan kasus ini,” ungkapnya.
Jaringan Narkotika Internasional di Balik Penyelundupan
Dari hasil pengungkapan, diketahui bahwa heroin dan sabu-sabu berasal dari jaringan internasional, sementara ganja diselundupkan dari wilayah Aceh. Penyelundupan narkoba ini menandai semakin kuatnya ancaman peredaran narkotika yang terorganisir dengan skala global.
Sugiri juga menegaskan pentingnya sinergi antarinstansi untuk menghadapi tantangan ini. “Kasus ini membuktikan bahwa narkotika adalah ancaman global yang membutuhkan aksi bersama untuk mengatasinya,” lanjutnya.
Ribuan Jiwa Terselamatkan
Dengan barang bukti yang berhasil disita, BNN mengklaim telah menyelamatkan 82.310 jiwa dari bahaya narkotika. Jumlah ini diukur dari potensi penyalahgunaan narkoba yang dapat terjadi jika barang haram tersebut berhasil diedarkan. “Ini adalah langkah besar dalam melindungi generasi bangsa dari kehancuran akibat narkoba,” tegas Sugiri.
Hukuman Mati Mengintai Tersangka
Delapan orang yang terlibat dalam penyelundupan tersebut kini menghadapi ancaman hukuman berat. Mereka dijerat dengan pasal-pasal dalam Undang-Undang Narkotika yang memungkinkan hukuman maksimal berupa hukuman mati atau penjara seumur hidup. “Kami tidak akan berhenti sampai ke akar-akarnya. Ini baru langkah awal untuk memutus rantai jaringan ini,” ujar Sugiri dengan nada tegas.
Operasi ini menjadi peringatan bahwa BNN tidak akan memberi ruang bagi para pelaku peredaran narkotika. Di tengah semakin berkembangnya ancaman narkoba, kerja sama antara berbagai pihak menjadi krusial untuk menjaga keamanan bangsa.