Luwu Utara, southsulawesinews25.com — Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-78 Tahun 2024, Polres Luwu Utara kembali menggelar kegiatan lomba yang bernuansa keagamaan dan keamanan. Aula Sarja Arya Racana Polres Luwu Utara menjadi saksi digelarnya Lomba Da’i Mitra Kamtibmas dan Da’i Polri, yang dimulai pada pukul 09.00 Wita pagi ini. Selasa (11 Juni 2024)
Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, antara lain Wakapolres Luwu Utara, Kasat Binmas Polres Luwu Utara, dan perwakilan dari Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Luwu Utara, Abdul Hamid, S.Ag. Mereka hadir untuk mendukung kompetisi yang melibatkan peserta dari berbagai lapisan masyarakat, termasuk pemuda Sadar Kamtibmas, yang turut berkompetisi dalam tiga kategori utama.
Pembukaan acara dilakukan dengan penuh semangat oleh Kasat Binmas Polres Luwu Utara Akp Palmer Sianipar.Sh, yang menekankan pentingnya peran komunitas dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban. “Lomba Da’i Mitra Kamtibmas dan Da’i Polri ini merupakan wujud nyata kolaborasi antara Polri, masyarakat, dan lembaga keagamaan untuk menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif,” ujar Kasat Binmas.
Sambutan dari perwakilan Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Luwu Utara juga menyampaikan apresiasi atas inisiatif Polres Luwu Utara dalam mengadakan kompetisi ini. “Kegiatan ini sangat mendukung pembinaan keagamaan di masyarakat serta menggalang partisipasi aktif para Da’i dalam mengedukasi tentang Kamtibmas,” tambahnya.
Wakapolres Luwu Utara, dalam sambutannya, menegaskan pentingnya peran Da’i Mitra Kamtibmas dan Da’i Polri dalam menyebarkan nilai-nilai kebaikan dan keamanan kepada masyarakat. Beliau juga secara resmi membuka kompetisi dengan harapan agar peserta dapat memberikan yang terbaik dalam setiap penampilan mereka.
Kapolres Luwu Utara, AKBP Muh. Husni Ramli, S.Ik., MH, turut mengungkapkan keyakinannya bahwa kegiatan seperti ini bukan hanya sebagai ajang kompetisi semata, tetapi juga sebagai upaya nyata untuk memperkuat sinergi antara Polri dan masyarakat dalam menjaga stabilitas sosial. “Melalui kompetisi ini, kami berharap dapat melahirkan para Da’i yang tidak hanya piawai dalam berdakwah, tetapi juga menjadi duta Kamtibmas yang mampu mendorong perubahan positif di tengah-tengah masyarakat,” ujarnya.
Tim juri yang terdiri dari Ustadz Dullah Bingkasa, M.Pd, dan Aipda Aiptu Abd Rahman, SH, MH, telah melakukan penilaian ketat terhadap setiap penampilan peserta. Dari hasil penilaian tersebut, juara pertama lomba Da’i Mitra Kamtibmas diraih oleh sdr. Ramadhan, sementara lomba Da’i Polri dimenangkan oleh Aipda Panjudaran, SH. Pemenang dari masing-masing kategori akan mewakili Luwu Utara dalam kompetisi tingkat Polda Sulsel, sebagai bagian dari upaya memperkuat kesadaran akan Kamtibmas di masyarakat.