Jakarta, SouthSulawesiNews25.com – Telur dikenal sebagai salah satu makanan super kaya akan nutrisi, mengandung protein, vitamin, dan mineral yang dibutuhkan tubuh. Sebagai bagian dari pola makan sehari-hari banyak orang, telur juga sering direkomendasikan oleh ahli gizi berkat kandungan asam amino lengkap yang ada di dalamnya. Namun, muncul pertanyaan penting: Apakah aman mengonsumsi telur setiap hari?
Meskipun telur kaya manfaat, ada kekhawatiran tentang potensi risiko kesehatan yang bisa ditimbulkan, terutama terkait keracunan makanan. Salah satu yang paling sering disebut adalah bakteri Salmonella, yang dapat menginfeksi telur, baik di kulit maupun di dalamnya. Gejala keracunan akibat Salmonella ini meliputi diare, kram perut, demam, hingga muntah.
Namun, apakah telur benar-benar berisiko jika dimakan setiap hari? Menurut beberapa pakar, jawabannya bisa bervariasi, tergantung pada cara penyimpanan, penanganan, dan pengolahan telur itu sendiri. Telur yang aman dikonsumsi tidak akan menyebabkan keracunan, asalkan diperlakukan dengan benar. Sebaliknya, risiko keracunan baru muncul jika telur tersebut terkontaminasi atau tidak dimasak dengan baik.
Berikut ini beberapa faktor yang perlu diperhatikan untuk meminimalisir risiko keracunan makanan akibat konsumsi telur:
- Proses Memasak yang Tepat
Telur mentah atau yang tidak dimasak sempurna berisiko besar mengandung bakteri Salmonella. Oleh karena itu, hindari makanan yang mengandung telur mentah seperti saus salad, mayonnaise buatan sendiri, atau beberapa jenis dessert yang menggunakan telur mentah. - Kontaminasi Silang
Kontaminasi silang bisa terjadi jika peralatan atau permukaan yang digunakan untuk mengolah telur mentah tidak dibersihkan dengan baik sebelum digunakan kembali. Ini berpotensi menyebarkan bakteri ke makanan lainnya. - Penyimpanan yang Salah
Salah satu faktor yang mempengaruhi pertumbuhan bakteri adalah suhu. Menyimpan telur di suhu ruang membuat bakteri mudah berkembang biak, sedangkan menyimpan telur di dalam kulkas dapat mencegah hal tersebut. - Telur dengan Cangkang Retak
Hati-hati dalam memilih telur. Telur dengan cangkang yang retak atau kotor lebih rentan terkontaminasi. Selain itu, pastikan selalu mencuci tangan setelah menangani telur mentah untuk mencegah penyebaran bakteri.
Mengonsumsi telur setiap hari tentu bisa menjadi bagian dari pola makan sehat, asalkan pengolahan dan penanganannya dilakukan dengan benar.